Melalui jaringan backlink yang kami miliki merupakan penyedia jasa backlink menerima berbagai backlink Indonesia dengan layanan jasa backlink murah yang kami kelola secara manual dan profesional. Kami menawarkan jasa backlink terbaik. Bagaimana cara membeli backlink dari kami?. Silahkan 👉 Hubungi Kami! harga sangat terjangkau!

Content Placement

Berikut adalah daftar 50 situs Jaringan Backlink kami!
01. Backlink Indonesia 26. Iklan Maluku Utara
02. Backlink Termurah 27. Iklan Nusa Tenggara Barat
03. Cara Membeli Backlink 28. Iklan Nusa Tenggara Timur
04. Iklan Aceh 29. Iklan Online Indonesia
05. Iklan Bali 30. Iklan Papua
06. Iklan Bangka Belitung 31. Iklan Papua Barat
07. Iklan Banten 32. Iklan Riau
08. Iklan Bengkulu 33. Iklan Semesta
09. Iklan Dunia 34. Iklan Sulawesi Barat
10. Iklan Gorontalo 35. Iklan Sulawesi Selatan
11. Iklan Internet 36. Iklan Sulawesi Tengah
12. Iklan Jakarta 37. Iklan Sulawesi Tenggara
13. Iklan Jambi 38. Iklan Sulawesi Utara
14. Iklan Jawa Barat 39. Iklan Sumatra Barat
15. Iklan Jawa Tengah 40. Iklan Sumatra Selatan
16. Iklan Jawa Timur 41. Iklan Sumatra Utara
17. Iklan Kalimantan Barat 42. Iklan Terbaru
18. Iklan Kalimantan Selatan 43. Iklan Yogyakarta
19. Iklan Kalimantan Tengah 44. Jaringan Backlink
20. Iklan Kalimantan Timur 45. Jasa Backlink
21. Iklan Kalimantan Utara 46. Jasa Backlink Murah
22. Iklan Kepulauan Riau 47. Jasa Backlink Terbaik
23. Iklan Lampung 48. Jasa Backlink Termurah
24. Iklan Link 49. Media Backlink
25. Iklan Maluku 50. Raja Backlink

Kami jaringan backlink sebagai media backlink bisa juga menerima content placement yakni jasa backlink termurah kami di dalam artikel. Pesan segera jasa backlink termurah ini. Karena kami adalah raja backlink yang sebenarnya!

Peluang Agen Iklan Online

Sholat Gerhana

Info informasi Sholat Gerhana atau artikel tentang Sholat Gerhana ini semoga dapat bermanfaat, dan menambah wawasan. Selamat Membaca! Jangan lupa dishare juga! Jika merasa artikel ini bermanfaat juga untuk orang lain.

Salat dua gerhana

Salat dua gerhana atau salat kusufain berarti salat dua gerhana atau salat yang dilakukan saat terjadi gerhana bulan maupun matahari. Salat yang dilakukan saat gerhana bulan disebut dengan salat khusuf; sedangkan saat gerhana matahari disebut dengan salat kusuf.

Hadits yang mendasari dilakukannya salat gerhana ialah:

    "Telah terjadi gerhana Matahari pada hari wafatnya Ibrahim putra Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam. Berkatalah manusia: Telah terjadi gerhana Matahari karana wafatnya Ibrahim. Maka bersabdalah Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam "Bahwasanya Matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda-tanda kebesaran Allah. Allah mempertakutkan hamba-hambaNya dengan keduanya. Matahari gerhana, bukanlah kerana matinya seseorang atau lahirnya. Maka apabila kamu melihat yang demikian, maka hendaklah kamu salat dan berdoa sehingga selesai gerhana."
    —HR. Bukhari & Muslim

Sunnah fi'liyyah

(عن عَائِشَةَ أَنَّ الشَّمْسَ خَسَفَتْ على عَهْدِ رسول اللَّهِ صلى الله عليه وسلم فَبَعَثَ مُنَادِيًا الصَّلاَةَ جَامِعَةً فَتَقَدَّمَ فَصَلَّى أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ في رَكْعَتَيْنِ وَأَرْبَعِ سَجَدَاتٍ (رواه البخاري واللفظ له، ومسلم، وأحمد

    Dari Aisyah (diriwayatkan) bahwa pernah terjadi gerhana matahari pada masa Rasulullah saw, maka ia lalu menyuruh orang menyerukan “ash-salatu jami‘ah”. Kemudian dia maju, lalu mengerjakan salat empat kali rukuk dalam dua rakaat dan empat kali sujud.
    —HR Bukhari, Muslim dan Ahmad

Sunnah qauliyah

(عن أبي مَسْعُودٍ قال قال النبي صلى الله عليه وسلم إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ لاَ يَنْكَسِفَانِ لِمَوْتِ أَحَدٍ من الناس وَلَكِنَّهُمَا آيَتَانِ من آيَاتِ اللَّهِ فإذا رَأَيْتُمُوهُمَا فَقُومُوا فَصَلُّوا (رواه البخاري ومسلم

    Dari Abu Mas’ud r.a., ia berkata: Nabi saw telah bersabda: Sesungguhnya matahari dan Bulan tidak gerhana karena kematian seseorang, akan tetapi keduanya adalah dua tanda kebesaran Allah. Maka apabila kamu melihat gerhana keduanya, maka berdirilah dan kerjakan salat.
    —HR al-Bukhari dan Muslim

Niat salat

Niat salat ini, sebagaimana juga salat-salat yang lain cukup diucapkan di dalam hati, yang terpenting adalah niat hanya semata karena Allah semata dengan hati yang ikhlas dan mengharapkan rida-Nya, apabila ingin dilafalkan jangan terlalu keras sehingga mengganggu muslim lainnya.
Tata cara pelaksanaan

Salat gerhana dilakukan dua rakaat dengan 4 kali rukuk yaitu pada rakaat pertama, setelah rukuk dan Iktidal membaca Al Fatihah lagi kemudian rukuk dan iktidal kembali setelah itu sujud sebagaimana biasa. Begitu pula pada rakaat kedua.

Bacaan Al-Fatihah pada salat gerhana bulan dinyaringkan sedangkan pada gerhana Matahari tidak. Dalam membaca surat yang sunnat pada tiap rakaat, disunnatkan membaca yang panjang.

Hukum salat gerhana adalah sunnah muakkad berdasarkan hadis Aisyah.[butuh rujukan] Nabi S.A.W dan para sahabat melakukan di masjid dengan tanpa adzan dan ikamah.

Tata cara salat gerhana adalah sebagai berikut:

  1.     Memastikan terjadinya gerhana bulan atau matahari terlebih dahulu
  2.     Salat gerhana dilakukan saat gerhana sedang terjadi
  3.     Sebelum salat, jamaah dapat diingatkan dengan ungkapan, "Ash-salatu jaami'ah"
  4.     Niat melakukan salat gerhana matahari atau gerhana bulan, menjadi imam atau makmum
  5.     Salat gerhana dilakukan sebanyak dua rakaat
  6.     Setiap rakaat terdiri dari dua kali ruku dan dua kali sujud
  7.     Setelah rukuk pertama dari setiap rakaat membaca Surah Al-Fatihah kembali
  8.     Pada rakaat pertama, bacaan surat pertama lebih panjang daripada surah kedua. Demikian pula pada rakaat kedua, bacaan surat pertama lebih panjang daripada surat kedua. 
    Misalnya rakaat pertama membaca Surah Yasin dan Surah Ar-Rahman, lalu rakaat kedua membaca Surah Al-Waqiah dan Surah Al-Mulk
  9.     Setelah salat disunahkan untuk berkhutbah

Menurut Habib Munzir bin Fuad Al Musawwa, panduan singkat mengenai salat gerhana caranya adalah ada tiga cara :

  1.     yang termudah adalah dengan dua rakaat sebagaimana salat subuh;
  2.     dua rakaat, dan setiap rakaat adalah dengan dua rukuk dan dua kali berdiri, urutannya adalah
    Takbiratul ihram, lalu Qiyam, fatihah, surah, rukuk, lalu berdiri lagi, membaca Surah Al-Fatihah, rukuk, lalu iktidal, lalu sujud, duduk sujud, lalu bangkit ke rakaat kedua dengan hal yang sama;
  3.     dua rakaat sebagaimana poin kedua di atas, namun dipanjangkan, lalu diakhiri dengan dua khutbah selepas salat.

Tradisi di berbagai wilayah

Tradisi berbeda terjadi di daerah, di Banda Aceh saat gerhana bulan pada tanggal 4 April 2015 sedang berlangsung antara pukul 18.57 WIB hingga pukul 19.02 WIB, semua masjid di Banda Aceh langsung melantunkan azan. Kumandang azan diulang-ulang sampai beberapa kali. Kumandang azan mulai terdengar di setiap masjid di Banda Aceh sekitar pukul 18.50 WIB hingga pukul 19.00 WIB.
Tradisi lainnya di beberapa di Jawa Timur, sebagian masyarakat menyambutnya (selain salat gerhana) adalah dengan memukul-mukul tanaman dengan sapu lidi. Alasannya agar tanaman tumbuh subur. Anak-anak yang masih kecil juga dipukul-pukul ringan dengan sapu lidi, alasannya agar pandai. Tidak diketahui siapa yang memulai tradisi ini, namun tradisi semacam ini sudah mulai tidak dilakukan.


Demikian artikel tentang Sholat Gerhana ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang Sholat Gerhana ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.